Suaraburuhnews.com – Pangkalan Kerinci – Puluhan pegawai Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pelalawan mogok kerja. Mogok kerja ini dimulai sekira pukul 11.00 WIB dan sampai berita ini dilansir belum berhenti.
Mogok kerja dilakukan oleh para pegawai honor ini di kantor PMI Kabupaten Pelalawan di Jalan Koridor PT. RAPP Km 4, Rabu 3 Mai 2017. Para pegawai melakukan aksi protesnya dengan melakukan penyegelan pintu kantor PMI dengan memasang palang yang terbuat dari papan triplek.
Palang pintu tersebut ditempelkan berbagai tulisan protes yang berbunyi, maaf untuk sementara pelayanan PMI dihentikan sementara (tutup) karena karyawan/i belum gajian. Selain itu, ada kata protes juga yang bertuliskan, rasa tanggungjawab dan segenap pengurus PMI Kabupaten Pelalawan tidak ada !!! Harap Pemkab Pelalawan menganti (menukar) seluruh pengurus Kabupaten Pelalawan demi kemajuan pelayanan pelayanan darah di Kabupaten Pelalawan.
Pantauan sbnc di lapangan, puluhan pegawai PMI ini hanya duduk-duduk di sekitar teras kantor PMI sambil cerita-cerita menghabiskan waktu.
Aksi mogok kerja ini akar masalahnya adalah gaji mereka selama 5 bulan belum dibayar. “Kami sudah penuh dengan hutang sana- sini bang. Rasanya kami sudah malu tapi macam mana lagi uang gajian belum kami terima selama 5 bulan,” kata salah seorang pegawai PMI kepada sbnc, siang tadi.
Kemudian para pegawai juga mengancam akan tetap melakukan mogok sebelum masalah gaji mereka dituntaskan oleh pengurus PMI Pelalawan.” Kami akan terus lakukan mogok sebelum gaji kami dibayar,” ujar para pegawai kepada sbnc.
Setelah aksi mogok berjalan beberapa jam, kemudian datang salah seorang pengurus PMI Pelalawan. Saat kedatangannya wartawan langsung meminta kejelasannya tentang nasip para pegawai ini.
Adi, di PMI sebagai Kepala Markas PMI Kabupaten Pelalawan menjelaskan, bahwa usulan gaji para pegawai PMI ini sudah disampaikan kepada Bupati Pelalawan. Namun ketika ditanya dimana kendalanya dia tidak bisa menjelaskannya secara rinci.
Sementara itu Ketua PMI yang diberikan mandat ketua PMI sebelumnya H. Raja Alkap sampai saat ini belum bisa tersambung untuk meminta konfirmasi masalah gaji pegawai PMI ini. Dan menurut para pegawai Ketua penerima mandat PMI ini sedang dinas luar ke Jakarta.(sbnc/mk)