BATAM – Pengurus Wilayah Ikatan Wartawan Online (IWO) Kepulauan Riau (Kepri) dan Pengurus IWO Kota Batam untuk masa bakti 2017-2022 resmi dilantik atau dikukuhkan Ketua umum IWO Jodhi Yudono di lantai VI Hotel GGI, Batuampar, Batam (4/9/2017).
Acara pengukuhan organisasi profesi wartawan online ini dihadiri Staf ahli Gubernur Kepri, Anggota Komis II DPRD Kota Batam, Humas BP Batam, Perwakilan Pemkot Batam, Kejari Batam, PN Batam serta tamu undangan lainnya.
“Potensi wartawan online di zaman sekarang ini sangat potensional. Karena ini adalah organisasi profesi wartawan untuk masa depan,” kata Ketum IWO Jodhi Yudono saat memberikan sambutan didelan ratusan undangan yang datang.
Ditempat yang sama Ketua IWO provinsi Kepri Rudiarjo Pangaribuan mengatakan, kehadiran IWO di dunia digital sekarang ini mampu menjawab tantangan yang dihadapi oleh wartawan online.
Sehingga menurut Rudi, makin meneguhkan eksistensi dan kepercayaan masyarakat serta profesi jurnalis terutama di daerah perbatasan seperti provinsi Kepri.
“Kami berharap dukungan semua wartawan serta semua pengurus IWO provinsi Kepri untuk bersama bisa memerangi hoax dengan memberikan informasi yang akurat serta dapat dipertanggung jawabkan,” kata Rudi.
Pria yang suka mengenakan topi ini menambahkan, media online merupakan media yang sangat untuk saat ini.
“Media cetak adalah masa lalu. Media online adalah media masa depan,” tegasnya disambut tepuk tangan tamu undangan.
Ketua IWO Kota Batam Ahmad Taher menambahkan, kehadiran IWO sangat penting untuk menyaring isu-isu yang terjadi. Bahkan menurut dia berpotensi merusak bahkan memecah-belah kesatuan RI.
“Di sinilah kita bahu-membahu membangun Indonesia melalui pemberitaan yang cepat, akurat, dan terkoreksi dan tentunya berdasarkan fakta,” kata Taher.
Pengukuhan IWO provinsi Kepri dan Kota Batam ditandai dengan penyerahan pataka dari Ketua umum IWO kepada masing-masing Ketua IWO provinsi Kepri dan Batam.(rls)